Cara Lapor SPT Tahunan

Cara Lapor SPT Tahunan

Sebagai warga negara, kita punya kewajiban bayar pajak dari penghasilan yang diperoleh. Membayar pajak pun sekarang juga sangat mudah karena bisa dilakukan secara online.

Jika sudah bayar pajak, maka kita wajib menyampaikan atau melaporkan melalui Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak. Guna pelaporan SPT adalah untuk memastikan jumlah pembayaran pajak benar, dengan bukti penyampaian di SPT.

Apabila ternyata pajak yang telah kita bayarkan berlebih atau lebih bayar, maka uang bisa dikembalikan. Jika ternyata kurang bayar, kita dapat mengetahuinya melalui pelaporan SPT itu dan bisa segera melunasinya agar tidak kena denda.

E-Filing merupakan sistem yang berfungsi membantu wajib pajak dalam melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) secara online. Sistem ini sebenarnya sudah berjalan sejak tahun 2005, namun belum masif digunakan karena saat itu E-Filing menggunakan jasa penyedia aplikasi, yang merupakan perusahaan swasta, sehingga masih berbayar.

Di tahun 2012 baru pemerintah menyediakan fasilitas E-Filing secara gratis khusus untuk pelaporan SPT PPh orang pribadi 1770S dan 1770SS. Pelaporan pajak ini dilakukan setiap bulan Maret dengan tenggat waktu hingga akhir bulan Maret.

1. SPT 1770

SPT 1770 memiliki format yang paling kompleks karena terdiri dari empat lembar, yaitu 1 lembar SPT induk dan lampiran 1770-I, 1770-II, 1770-III, dan 1770-IV. SPT ini digunakan jika Anda masuk dalam kriteria berikut:

memiliki penghasilan dari usaha atau pekerjaan bebas yang menyelenggarakan pembukuan atau Norma Perhitungan Penghasilan Netto;

memiliki penghasilan dari satu atau lebih pemberi kerja;

memiliki penghasilan yang dikenakan pajak bersifat final atau Pajak Penghasilan Final;

serta memiliki penghasilan lain seperti hadiah, sewa, penjualan, warisan, dan lain-lain.

2. SPT 1770S

SPT jenis ini memiliki 1 lembar SPT induk dan 2 lembar lampiran SPT yaitu SPT 1770 S-I dan 1770 S-II. SPT ini digunakan untuk Anda yang:

merupakan karyawan atau pesiunan dari satu atau lebih perusahaan;

memiliki penghasilan dalam negeri lainnya seperti royalti, hadiah, sewa, penjualan, dan lain-lain; memiliki penghasilan yang dikenakan pajak final seperti bunga deposito, tabungan, penjualan saham di Bursa Efek, pemilikan hak tanah dan bangunan, dan lain-lain.

3. SPT 1770SS

Ini adalah format SPT yang paling sederhana dan hanya sebanyak satu lembar. SPT ini hanya memuat informasi penghasilan dan hutang wajib pajak dalam setahun tanpa perincian. SPT ini digunakan oleh pekerja yang memiliki penghasilan tidak lebih dari Rp 60 juta dan hanya bekerja untuk satu pemberi kerja.

Cara pelaporan pajak dengan e-Filling

Jika Anda sudah memiliki persyaratan yang dibutuhkan, maka tidak sulit untuk melakukan pelaporan SPT online dengan E-Filing. Adapun persyaratan untuk menggunakan E-Filing pajak adalah :

1. Kode EFIN (Electronic Filing Identification Number)

2. SPT baik dalam bentuk lembaran atau elektro nik (disampaikan lewat email)

3. Sudah terdaftar di Oline Pajak.

Melalui aplikasi ini dapat dengan mudah mengetahui cara membayar pajak Tahunan melalui artikel terbaru.

Aplikasi Ini Gratis !!!

How to Report Annual Tax Return

As citizens, we have an obligation to pay taxes on the income we earn. Paying taxes is also very easy now because it can be done online.

If you have paid taxes, then we are required to submit or report it through the Annual Tax Return. The purpose of reporting the SPT is to ensure the correct amount of tax payments, with proof of submission at the SPT.

If it turns out that the taxes we have paid are overpayed or overpayed, the money can be returned. If it turns out to be underpaid, we can find out through the SPT reporting and can immediately pay it off so that we don't get a fine.

E-Filing is a system that functions to assist taxpayers in reporting Tax Returns (SPT) online. This system has actually been running since 2005, but has not been used massively because at that time E-Filing used an application provider service, which is a private company, so it is still paid.

In 2012, the government has only provided free E-Filing facilities specifically for reporting individual Income Tax Returns 1770S and 1770SS. This tax reporting is carried out every March with a deadline until the end of March.

1. SPT 1770

SPT 1770 has the most complex format because it consists of four sheets, namely 1 master SPT and attachments 1770-I, 1770-II, 1770-III, and 1770-IV. This SPT is used if you meet the following criteria:

has income from a business or independent job that maintains books or norms for calculating net income;

have income from one or more employers;

has income which is subject to final tax or Final Income Tax;

and have other income such as gifts, rent, sales, inheritance, and others.

2. SPT 1770S

This type of SPT has 1 master SPT and 2 SPT attachments, namely SPT 1770 S-I and 1770 S-II. This SPT is used for those of you who:

is an employee or retiree of one or more companies;

have other domestic income such as royalties, gifts, rent, sales, and others; have income that is subject to final tax such as deposit interest, savings, sale of shares on the Stock Exchange, ownership of land and building rights, and others.

3. SPT 1770SS

This is the simplest SPT format and is only one sheet long. This SPT only contains information on the income and debt of taxpayers for a year without any details. This SPT is used by workers who earn no more than Rp. 60 million and only work for one employer.

How to report taxes with e-Filling

If you already have the required requirements, it is not difficult to do online SPT reporting with E-Filing. The requirements for using tax E-Filing are:

1. EFIN code (Electronic Filing Identification Number)

2. SPT either in sheet or electronic form (submitted by email)

3. Already registered in Oline Pajak.

Through this application, you can easily find out how to pay annual taxes through the latest articles.

This Application is Free !!!